Pendahuluan
Dalam
penulisan ini, penulis mau memberikan jawaban dari buku 101 Bukti Yesus Bukan
Tuhan. Kenapa penulis harus memberikan jawaban, karena tidaklah adil jika
Alkitab ditafsir dengan pandangan pikiran sendiri (itu namanya negative
thinking), tanpa melihat maksud penulis kitab, latar belakang dan gramatikal
bahasa Ibrani (Perjanjian Lama) dan Yunani (Perjanjian Baru). Penulisan ini
hanya mau memberikan kebenaran yang sesungguhnya karena tulisan “101 Bukti
Yesus Bukan Tuhan” memasukkan ayat Alkitab dan ditafsirkan dengan pikirannya
sendiri. Dalam tuntunan Roh Kudus, penulis akan menjelaskan mengenai silsilah
Tuhan Yesus sesuai perkataan Firman Tuhan dan maksud Firman Tuhan.
Isi.
Dalam
tulisan “101 Bukti Yesus Bukan Tuhan”, membahas mengenai “Silsilah Yesus
Kristus” dalam Kitab Injil Matius 1:1 dan memberikan penegasan (tanpa melihat
latar belakang penulisan dan maksud penulis) bahwa Yesus dilahirkan oleh
manusia, maka Yesus adalah manusia dan bukan Tuhan. Setiap silsilah pasti
manusia, Yesus bersilsilah berarti Yesus bukan Tuhan.
Jawaban
:
Dalam
Matius 1:1-17 membahas mengenai silsilah Tuhan Yesus Kristus, tentu mempunyai maksud yang penting. Penulisan
silsilah mempunyai tujuan yaitu mendapatkan asal-usul garis keturunan yang
sangat penting, sebab dari silsilah tersebut memberikan pesan tentang
pengenapan kedatangan Mesias yang dinubuatkan dalam Perjanjian Lama (hal ini
tidak diungkapkan oleh penulis “101 bukti Yesus Bukan Tuhan”).
Penulis
ingin mengajak untuk melihat tokoh Abraham (Matius 1:2) yang tertulis dalam
silsilah Tuhan Yesus untuk memberikan tekanan kepada janji Allah kepada Abraham
yaitu “… olehmu semua kaum di muka bumi
akan mendapat berkat” (Kejadian 12:3; 22:18), janji tersebut digenapi oleh
Tuhan Yesus Kristus, bahwa Tuhan Yesus Kristus menjadi berkat bagi
bangsa-bangsa lain. Sedangkan Daud adalah tokoh besar bagi bangsa Israel, janji
kerajaannya akan kokoh selamanya (2 Samuel 7:12,16; Mazmur 89:4) dan menjadi
pengenapan dari nubuatan Mesias dengan gelar Anak Daud (2 Samuel 7:12, Yeremia
33:17). Nubuatan dari tunggul Isai mengenai Raja Damai yang akan datang (Yesaya
11:1, 10). Jadi, sangat penting Matius menulis silsilah tersebut, karena dengan
menyebut anak Daud dan anak Abraham memberikan pesan mengenai janji Allah untuk
menyelamatkan manusia yang berdosa.
Yohanes
7:42 “Karena Kitab Suci mengatakan, bahwa Mesias
berasal dari keturunan Daud dan dari kampung Betlehem, tempat Daud dahulu
tinggal." Mesias adalah orang yang diurapi untuk tugas khusus, Tuhan Yesus
telah menjadi manusia untuk tugas khusus yaitu menghapus dosa manusia dan
menebus jiwa manusia untuk diselamatkan, melalui kematian Tuhan Yesus Kristus semua
orang percaya akan diselamatkan dan kematian Yesus mengenapi Yesaya 53.
Maka
memberikan jawaban : Yesus Kristus adalah Tuhan yang telah menjadi manusia
untuk menghapus dosa dan menebus jiwa manusia, melalui silsilah inilah
mempertegaskan bahwa Ia adalah Mesias yang dijanjikan. Kisah Para Rasul 16:31 “Jawab
mereka : Percayalah kepada Tuhan Yesus Kristus dan engkau akan selamat, engkau
dan seisi rumahmu”
Percayalah
kepada Tuhan Yesus, akuilah dosamu dan terima Anugrah Keselamatan dari Tuhan
Yesus Kristus. Amin
Damai
Sejahtera menyertai kita semua.
No comments:
Post a Comment